Letusan abu berwarna hitam pekat berlangsung sekitar 3 menit. Sebelum akhirnya tertutup kembali oleh kabut.
Menurut tim pengamat Gunung Slamet
di
Pos Pengamatan, Desa Gambuhan, Pulosari, Kabupaten Pemalang, Sukedi
(50), letusan abu tebal warna hitam itu terlontar ketinggian berkisar
800 hingga 1.000 meter. Masih tergolong letusan kecil.
Dari
lontaran abu dan angin yang berembus, diprediksi lontaran abu vulkanik
mengarah ke Barat yang mencakup wilayah Kabupaten Tegal dan Brebes.
Sukedi
menambahkan, sejak dinyatakan menjadi level waspada, Senin (10/3/2014)
pukul 21.00 lalu, baru kali ini Gunung Api Slamet mengeluarkan letusan
abu yang terpantau dari pos pengamatan.
"Sebelumnya enam kali letusan asap, baru kali ini mengeluarkan letusan abu," katanya.(*)
Dari tribunnews.com edisi 12 Maret 2014
~medinfokom kpmdb jogja ~ 270314 1616
~medinfokom kpmdb jogja ~ 270314 1616