Social Icons

Wajah baru KPMDB Jogja


Siapa yang tidak kenal dengan KPMDB, apalagi KPMDB Jogja – sebutan akrab KPMDB Wilayah Yogyakarta – sudah tentu tidak asing lagi ditelinga warga brebes terutama dikalangan pelajar dan mahasiswa, baik di brebes maupun di Jogja. Keluarga Pelajar Mahasiswa Daerah Brebes adalah singkatan dari KPMDB. Sayang sekali disini tidak membahas tentang sejarah berdirinya KPMDB namun lebih memandang sosok KPMDB Jogja yang tiap periode semakin memunculkan problematika yang komplek. Dalam perjalanannya KPMDB Jogja telah mengalami pasang-surut.



Dewasa ini KPMDB Jogja telah mengalami perubahan dan hadir dengan metamorfosa yang terus berlanjut. KPMDB Jogja juga berharap merangkaknya kader-kader yang tiap tahun semakin menambah ini tidak mengurangi semangat perubahan. Tampil dengan background kesadaran berorganisasi saat ini, KPMDB Jogja sudah memiliki sekretariat.


Walaupun hanya sekedar ngontrak dengan swadaya penghuninya (warga KPMDB Jogja) dan sumbangan dari warganya itu bisa terwujud suatu kesadaran akan pentingnya kebersamaan yang terbungkus oleh sekretariat. Tidak bisa dielakkan lagi bahwa pusat kegiatan sebuah organisasi berada di sekretariat.



Membicarakan tentang KPMDB Jogja itu tidak lepas dari sikap kekeluargaan anggotanya. Terbukti KPMDB Jogja bisa merangkul berbagai kampus besar yang ada di Yogyakarta beserta orang-orang brebes yang bermukim di Jogja. Munculnya isu-isu tentang perselisihan antar kampus, kecamatan, suku yang terjadi di tahun-tahun dulu sudah bisa diredamkan dengan semangat satu jalan, satu kesamaan hanya untuk satu nama “KPMDB Jogja”.

Semangat warga KPMDB Jogja sekarang memang sangat diakui dengan usahanya selalu menampilkan kagiatan-kegiatan yang lebih bermakna dan kreatif terbukti pada tanggal 30 April 2009 telah menyelenggarakan Bedah Buku “Jangan Sadarin Cewek” dengan menghadirkan penulisnya “Chio”. Selain itu juga masalah olahraga sekarang KPMDB Jogja tidak ketinggalan mengikuti gaya olahraga masa kini: Futsal yang terjadwal dua kali bermain dalam satu bulan. Pada kegiatan lainnya tanggal 5 Agustus 2009 di Aula Dewan Pendidikan Kab.Brebes, KPMDB Jogja bekerjasama dengan Dewan Pendidikan Kab.Brebes dan dengan dukungan berbagai Lembaga/Instansi terkait serta para alumni Jogja telah menyelenggarakan kegiatan Lomba Karya Ilmiah Remaja dan Pidato Bahasa Inggris Tingkat SMA se-Kabupaten Brebes. Di bulan Ramadhan meyelenggarakan Buka Puasa Bersama, tanggal 6 September 2009 di secretariat KPMDB Jogja dengan dihadiri 80 anggota, menyajikan musikalisasi puisi dan pemutaran film dokumenter MUSWIL 2009. Acara syawalan Halal bi Halal terselenggara 24 September 2009 di Dusun Temekerep desa Larangan – Brebes. Tidak ketinggalan juga kegiatan pengikat semangat tali persaudaraan pada tanggal 21-22 November 2009 telah sukses menyelenggarakan kegiatan MAKRAB (Malam Kekraban) 2009 Jilid 2 di Wisata Kaliurang Sleman Yogyakarta, dengan jumlah peserta 60 anggota ditambah beberapa tamu undangan dan warga daerah tetangga seperti Kab. Purworejo, Kab. Sleman, Kab. Kuningan dan Kota Palembang, semua melebur didalam keakraban Wong Brebes KPMDB Jogja.



Memang KPMDB Jogja belum bisa dikatakan organisasi yang cerdas, kritis dan dinamis. Namun dengan melihat perkembangan seperti dijelaskan diatas merupakan bentuk kesungguhan dalam upaya membangkitkan semangat temen-temen Brebes untuk aktif dan mengaktifkan KPMDB Jogja.

Dengan ungkapan “Butuh Karya Bukan Kata”, KPMDB Jogja tampil dengan wajah baru. Sehingga dalam usianya yang hampir menginjak setengah abad ini berusaha untuk memberikan kontribusi terhadap daerahnya sendiri: Kabupaten Brebes. Dan semoga setelah melihat fakta bahwa KPMDB Jogja memang sungguh-sungguh dalam tujuannya, maka diharap ada tindak lanjut dari Pemda Brebes untuk memberikan kebijakan masalah keadaan KPMDB Jogja yang hingga sekarang membutuhkan asrama permanen.

Munharis: mahasiswa yang sibuk dengan ketidakjelasan
 

KPMDB Jogja